Bagaiman Sejarah Awal Mula Adanya Jalur di Jalan? 

Lensa Nasional – Jalur di jalan yang kita kenal saat ini tidak selalu ada sejak awal perkembangan transportasi. Sistem ini berkembang seiring meningkatnya jumlah kendaraan dan kebutuhan akan aturan lalu lintas yang lebih tertib. Bagaimana sejarah awal mula jalur di jalan?

1. Jalanan Tanpa Marka

Pada zaman dahulu, jalanan tidak memiliki jalur atau marka yang jelas. Jalan hanya berupa jalur tanah atau batu yang digunakan untuk berjalan kaki, berkuda, atau gerobak. Tidak ada aturan lalu lintas, sehingga sering terjadi kekacauan, terutama di kota-kota besar.

2. Munculnya Mobil dan Kebutuhan Aturan Lalu Lintas

Pada awal abad ke-20, jumlah mobil meningkat pesat, terutama di negara-negara maju seperti Amerika Serikat dan Eropa. Dengan bertambahnya kendaraan, muncul kebutuhan untuk mengatur lalu lintas agar lebih tertib dan mengurangi kecelakaan.

3. Jalur Jalan Pertama di Dunia

Salah satu penggunaan jalur jalan pertama kali tercatat di Michigan, Amerika Serikat, pada tahun 1911. Seorang insinyur bernama Edward N. Hines mendapat ide untuk membuat garis putih di tengah jalan guna memisahkan arus lalu lintas dari dua arah yang berlawanan. Ide ini kemudian berkembang dan diadopsi di berbagai negara.

4. Standarisasi Jalur Jalan

Pada tahun 1920-an hingga 1930-an, berbagai negara mulai mengadopsi sistem jalur jalan dengan warna dan pola berbeda. Amerika Serikat mulai menggunakan garis putih untuk pemisah jalur, sementara beberapa negara Eropa menggunakan garis kuning. Seiring waktu, sistem ini berkembang dengan adanya berbagai jenis marka, seperti garis putus-putus untuk memperbolehkan menyalip dan garis lurus untuk melarangnya.

5. Perkembangan Jalur Modern

Saat ini, jalur jalan sudah menjadi standar global dalam sistem transportasi. Selain garis putih dan kuning, ada juga jalur khusus untuk bus, sepeda, dan kendaraan darurat. Teknologi juga berkembang dengan adanya marka jalan reflektif dan cat thermoplastic yang lebih tahan lama.

Jalur di jalan lahir dari kebutuhan untuk mengatur lalu lintas dan meningkatkan keselamatan berkendara. Dari ide sederhana di awal abad ke-20, kini sistem jalur jalan telah berkembang menjadi bagian penting dari infrastruktur modern, membantu jutaan pengendara setiap hari di seluruh dunia.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *