Lensa Nasional – Kementerian Agama (Kemenag) mengumumkan keberhasilan dalam melakukan penghematan besar pada penyelenggaraan ibadah haji melalui hasil negosiasi dengan berbagai penyedia layanan di Arab Saudi. Efisiensi ini berdampak pada penurunan biaya haji dibandingkan tahun sebelumnya.
Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag, Hilman Latief, menyatakan bahwa efisiensi tersebut meliputi berbagai aspek seperti akomodasi hotel, konsumsi, serta layanan di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna).
“Kami juga berhasil menghemat pada komponen operasional layanan umum, baik dalam negeri maupun luar negeri. Total efisiensi ini mencapai Rp600 miliar,” ujar Hilman saat memberikan keterangan di Jakarta, Selasa.
Sebelumnya, pemerintah bersama DPR telah menyetujui rata-rata Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) untuk 1446 H/2025 M sebesar Rp89.410.258,79. Angka tersebut didasarkan pada asumsi kurs dolar AS senilai Rp16.000 dan Riyal Saudi sebesar Rp4.266,67.
Sumber : ANTARA